Martapura(23/7) Pagi itu di TPA Padang Panjang banyak terlihat kerumunan masyarakat yang sedang berkumpul mendengarkan pemaparan dan penjelasan manfaat dan kegunaan gas metan yang berasal dari sampah. Hadir dalam acara sosialisasi ini Bupati Banjar Sultan H Khairul Saleh beserta Ketua Tim Penggerak PKK Ratu Hj Raudatul Jannah, Sekda Banjar Ir. H Nasrun Syah MP beserta ketua Dharma Wanita Budiarti Nasrunsyah juga hadir Asisten Pemerintahan Hary Supriadi, Kepala Disperkim Boyke W. Triestiyanto, Kepala Badan Lingkungan Hidup Sufian AH, Kepala Distamben yang diwakili Kabid Energi Nurhayati dan Kabag Humas Rahmaddin MY.
Dalam sambutannya Bupati Sultan H Khairul Saleh berharap dengan pemanfatan gas metan di Kabupaten Banjar tahun 2014 bisa meraih Adipura kencana. “Dengan semakin banyaknya dimanfaatkannya gas metan di kabupaten Banjar maka selain baunya tidak akan tercium lagi juga sangat membantu pengurangan pemanasan global (global warming) karena gas metan apa bila tidak dimanfaatkan akan keluar meresap melalui pori pori tanah. Selanjutnya Ketua Tim Penggerak PKK Ratu Hj Raudatul Jannah menyatakan bahwa dengan adanya pemanfaatan gas metan bagi masyarakat ini maka dapat membantu peningkatan ekonomi masyarakat sekitar TPA. Hal ini dikarenakan masyarakat tidak membeli lagi gas elpiji karena ini gratis.
Kabupaten Banjar melalui Disperkim akan membagikan sambungan gas gratis untuk tahap awal akan di pasangkan di 10 rumah di Padang Panjang. Selain itu gas metan bisa juga digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik tenaga gas metan seperti yang sudah di gunakan di TPA Padang Panjang. Rencananya akan meminta bantuan Kemenristek utuk meneliti hasil keluaran gas metan. Karakteristik gas metan ini berbeda dengan gas elpji yang sering kita temui, gas metan tidak berbau dan juga tidak bersifat explosif atau mudah meledak serta gas asam arangnya lebih rendah. (sulang24/7)
Comments are closed.