Bupati Banjar KH Khalilurrahman, para pejabat Pemerintah Kabupaten Rantau, guru-guru PP Darussalam Martapura, para ulama serta ribuan alumni PP Darussalam Martapura, menghadiri reuni akbar dan pelantikan warga Pondok Pesantren Darussalam Martapura (WAPDA) perwakilan Kabupaten Tapin di Masjid Istiqomah Desa Gadung Kecamatan Bakarangan Kabupaten Tapin, Rabu (28/12).
Momentum reuni ini adalah saat yang tepat untuk merapatkan barisan dan menyatukan langkah para alumni untuk bersama mewujudkan cita-cita para pendahulu memajukan dakwah dan pendidikan agama.
Pondok Pesantren (PP) Darussalam Martapura Kalimantan Selatan didirikan pada tanggal 14 Juli 1914 ini adalah Pondok Pesantren tertua di Kalimantan Selatan. Dalam perkembangannya Pondok PesantrenDarussalam telah menjadi pesantren pionir yang menjadi cikal bakal pendidikan pesantren di Kalimantan Selatan. Perjalanan panjang Pondok Pesantren Darussalam telah melalui berbagai dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara sejak masa kemerdekaan, masa orde lama, masa orde baru, sampai masa reformasi saat ini banyak liku-liku perjalanan sejarah yang dialami. Hingga sekarang saat Pondok Pesantren Darussalam telah berkembang menjadi pesantren terbesar di Kalimantan Selatan.
Selesai acara pelantikan, KH Khalilurrahman memberikan tausiah agama di hadapan para alumni. Lulusan alumni PP Darussalam Martapura banyak berkiprah menjadi ulama. Jasa, kiprah dan sumbangsih Pondok Pesantren Darussalam bukan saja hanya terhadap pembangunan mental spiritual, namun juga membangun semangat berbangsa dan bernegara
Dengan modal ilmu dan akhlak hasil didikan Pondok Pesantren Darussalam Martapura, para alumni memiliki kesadaran dan semangat membangun jiwa, moral dan mental beragama yang tinggi. Oleh karena itu semangat membangun para alumninya yang tersebar di mana-mana tersebut perlu didorong, digalang dan didukung untuk dipersatukan sehingga mampu lebih banyak berbuat, mengabdikan potensi dirinya demi kemajuan agama, bangsa dan negara Indonesia .
Guru Khalil juga banyak menceritakan tentang para guru-guru pengajar yang selalu memberikan wasiat kepada muridnya,†imbah bulik mengajar nang ai.†Itulah pesan seorang guru kepada murid,â€ucapnya.
Ketua Umum Kepengurusan warga Pondok Pesantren Darussalam Martapura H Ahmad Fauzan Saleh melantik HM Noor Yahya sebagai Ketua Perwakilan Kabupaten Tapin periode 2016-2021, beserta pengurus lainnya.(Yani/Hevrin).
