Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Banjar melakukan sosialisasi sekolah ramah anak dalam rangka menuju kabupaten layak anak di Kabupaten Banjar bertempat di gedung Sultan Sulaiman, Jum’at (25/08).
Sekolah ramah anak ini sendiri merupakan salah satu indikator kabupaten atau kota layak anak ini dihadiri sebanyak 100 peserta, yakni kepala sekolah tingkat Sekolah dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Guru Sekolah, Pengawas Sekolah dan Forum Anak Daerah Kabupaten Banjar.
Dalam laporannya Kepala Dinas DP2KBP3A Hj. Rosana Mardina mengatakan sekolah ramah anak merupakan satuan pendidikan formal, nonformal, dan informal yang aman, bersih sehat dan aman, peduli dan berbudaya lingkungan hidup, mampu menjamin, memenuhi, menghargai hak-hak anak dan perlindungan anak dari kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan salah lainnya serta mendukung partisipasi anak terutama dalam perencanaan, kebijakan pembelajaran, pengawasan dan mekanisme pengaduan terkait pemenuhan hak dan perlindungan anak di pendidikan.
Bupati Banjar H Khalilurrahman melalui Sekda Kabupaten Banjar H Nasrun Syah memberikan pesan pada acara sosialisasi ramah anak bahwa nilai-nilai pancasila, moral, beretika, dan kekerabatan yang telah luntur pada anak didik di Kabupaten Banjar harus di tumbuh kembangkan kembali, saat ini kita juga darurat narkoba dan pengaruh negatif dari internet untuk itu kita perlu memberikan pemahaman kepada anak didik disekolah tentang bahaya narkoba dan internet sehat.
H Nasrun Syah juga menginginkan pada tahun ini di Kabupaten Banjar ini terdapat sekolah percontohan sekolah ramah anak yang menjadi patokan sekolah- sekolah lainnya untuk menuju sekolah ramah anak sehingga Kabupaten Layak Anak di kabupaten Banjar dapat diwujudkan. (inas/reza)