Dengan berkomitmen bersama dalam pembangunan Zona Integritas, Sekretariat Kabupaten Banjar menggelar Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di halaman Kantor Setda Banjar, Martapura, Kamis (21/10).
Adapun Tiga Sektor Prioritas Pencegahan Korupsi yaitu perizinan dan tata niaga, keuangan negara, dan penegakan hukum serta reformasi birokrasi. Salah satu sektor yakni penegakan hukum serta reformasi birokrasi adalah tentang pembangunan Zona Integritas.
Pada kegiatan tersebut juga dihadiri Bupati Banjar H. Saidi Mansyur dan Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al-Habsyie, Sekda Banjar HM Hilman, para Asisten dan Staf Ahli.
Bupati Banjar Saidi Mansyur mengatakan pejabat lingkup Setda Banjar harus siap menerima kritik sampai sangsi yang diatur oleh UU dan berkomitmen bersama mengawal reformasi birokrasi.
“Zona integritas adalah predikat yang diberikan kepada Instansi Pemerintah yang pimpinan dan jajarannya memiliki komitmen dan dilanjutkan dengan para pejabat lainnya bahwa pembangunan zona integritas ini meliputi area perubahan yaitu perubahan bidang manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kerja, dan juga penguatan kualitas pelayanan publik. Perlu kerjasama dan komitmen bersama dari semua komponen instansi,” ujarnya.
Saidi juga menambahkan pembangunan zona integritas dapat meningkatkan pelayanan publik menjadi lebih berkualitas dan mencegah korupsi di pemerintahan. Aksi nyata ini akan membuat pelayanan publik kepada masyarakat lebih efektif, efisien, dan bebas KKN.
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan pembacaan Deklarasi Pembangunan Zona Integritas dilanjutkan dengan Penandatanganan Fakta Integritas dan penandatanganan Komitmen Bersama Sekretariat Daerah Kabupaten Banjar, Terkoordinir, Efektif, Profesional Akuntabel, Tanggap. Disaksikan oleh Bupati Banjar H. Saidi Mansyur dan Wakil Bupati Banjar Habib Idrus Al-Habsyie.