DSC_1693 DSC_1697

Ket. foto : Wakil Bupati Banjar H A Fauzan Saleh saat peletakan batu pertama pembangunan Mushola Al-Jihad Dusun Emil

 

 

Wakil Bupati Banjar H Akhmad Fauzan Saleh didampingi kepala dusun kec. Paramasan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mushola Al-Jihad Dusun Emil, Kecamatan Paramasan, Minggu (17/5). Pembangunan masjid berukuran sekitar 4 x 8 meter itu dilakukan, karena mushola yang lama sudah tidak layak lagi untuk digunakan. Atapnya sudah bocor dan dindingnya mengalami keretakan.

Wakil Bupati Banjar dalam sambutannya mengatakan, kita semua yang hadir sangat berbahagia dan bangga atas inisiatif masyarakat Dusun Emil untuk membangun dan melakukan perubahan mushola ini. “Semoga mushola ini dapat kita manfaatkan sebagai sebagai pusat pendidikan Ilmu Agama, selain tentunya sebagai tempat sholat berjamaah,” ujarnya.
“Kondisi sekarang ini memperlihatkan banyak anak-anak kita yang enggan sholat ke masjid dan mushola,” ucap Fauzan Saleh prihatin. Para orang tua hendaknya dapat mengatasi itu dengan membawa anak-anak ke mushola sejak usia dini, sehingga pada saatnya nanti mereka akan terbiasa dan merasa nyaman berada di mushola ataupun mesjid.
Pada bagian lain Wakil Bupati Banjar mengatakan, dalam keadaan bagaimana pun kita jangan menyerah, karena banyak jalan untuk memperoleh kesuksesan. “Dalam situasi apapun kita harus mensyukuri apa yang kita dapatkan pada hari ini, siapa yang pandai bersyukur pasti akan ditambah Allah rezekinya”, kata Wakil Bupati Banjar yakin, seraya mengajak masyarakat untuk selalu bersedekah, karena dengan bersedekah kita akan mendapatkan rezeki yang tidak terduga.
Kepala Dusun Jauhar pada kesempatan itu berharap kepada masyarakat Emil agar dapat memakmurkan mushola yang dibangun tersebut. Kepala dusun juga menjelaskan, biaya pembangunan masjid tersebut murni swadaya masyarakat, namun tidak tertutup kemungkinan menerima bantuan dari para donatur dan Pemkab Banjar.
Kepala dusun juga berharap kepada Wakil Bupati Banjar H Akhmad Fauzan Saleh untuk bisa membantu menempatkan anak-anak KKN atau yang lainnya seperti dulu, guna dapat membimbing serta mengajarkan ilmu agama kepada anak-anak mereka seperti baca Al Quran dan lainnya. (Tohal/Reza)