Ket. foto : Master Dongeng Indonesia Awam Prakoso saat berdongeng didepan para anak-anak (foto kiri) Ketua TP PKK Banjar yg juga sebagai Bunda PAUD Kab. Banjar saat menyampaikan sambutan di acara Lounching Kampung Dongeng Intan Martapura (foto kanan)
Ratusan anak yang berkumpul di Kampung Dongeng Intan Martapura, Minggu sore (02/02), terlihat sangat antusias menunggu kedatangan Kak Awam Prakoso. Anak-anak terlihat tidak sabar untuk mendengar dongeng dari Kak Awam yang merupakan pencetus Kampung Dongeng di Indonesia.
Selain mendapat tamu kehormatan seorang pendongeng kondang, Kampung Dongeng Intan Martapura juga kedatangan tamu kehormatan lainnya, Bunda PAUD Kabupaten Banjar Hj Raudatul Jannah beserta Kepala Kantor Perpustakaan Daerah Banjar Dra Musikatik, Kepala Dinas Kesehatan Banjar Ikhwansyah dan Kabag Humas Banjar Drs Rahmaddin.
Raudatul Jannah yang sangat peduli tarhadap tumbuh kembang anak mengatakan, anak-anak identik dengan imajinasinya yang luar biasa dan keingintahuan yang besar. Para orang tua dan pendidik harus berhati-hati dalam memberikan pembelajaran kepada anak serta menjaga anak dari lingkungan yang tidak baik karena akan mempengaruhi psikis anak.
“Pada masa golden age (0-6 Tahun) otak anak akan berkembang dengan pesat, anak akan selalu meniru perilaku yang dilihatnya dan mengucapkan kata-kata yang didengarnya. Untuk itu diperlukan metode yang tepat dalam pembelajaran anak, salah satunya dengan mendongeng,” ujar Raudatul.
Menurut Bunda PAUD, dengan cara mendongeng kita dapat memberikan pembelajaran kepada anak dengan cerita-cerita yang mendidik karena akan merangsang syaraf motorik pada otak anak sehingga bisa menjadikan anak menjadi anak yang cerdas. “Tidak perlu dengan penekanan agar selalu mentaati perintah-perintah dan peraturan yang diterapkan, apa lagi kalau anak harus menerima ledakan-ledakan amarah dari orang tua yang bisa membuat psikis anak terganggu”.
Pada kesempatan tersebut, Bunda PAUD memberikan bantuan berupa Alat Permainan Edukasi (APE) dan bak sampah, selain itu Bunda PAUD juga akan selalu berusaha memberikan dukungan dan bantuan untuk perkembangan Kampung Dongeng Intan Martapura. “Kita patut memberikan apreasiasi yang luar biasa kepada Ibu Enik. Kampung Dongeng yang ia dirikan sangat membantu dalam perkembangan anak,” puji Raudatul.
Senada dengan Bunda PAUD, Awam Prakoso mengatakan bercerita atau mendongeng merupakan media yang bisa disebut sebagai media komunikasi persuasif. Atau, komunikasi yang dapat merubah sikap, keyakinan, perilaku, tetapi dengan cara yang sangat mendamaikan juga menyenangkan.
“Dongeng yang kini mulai memudar akan kita bangkitkan kembali melalui Kampung Dogeng, karena melalui dongeng kita bisa menyalurkan sugesti kepada anak dengan cara yang menyenangkan dan mengandung pesan-pesan moral yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” jelas Awam.
Sementara itu, Ketua Kampung Dongeng Intan Martapura Enik Minarsih tidak bisa menyembunyikan rasa bahagia dan bangganya karena Kampung Dongeng yang dirintis bersama suaminya kedatangan seorang pendongeng yang selama ini menjadi inspirasinya untuk mendirikan Kampung Dongeng, ditambah kehadiran Bunda PAUD yang memberikan kepedulian dan apresiasi yang tinggi terhdap jerih payahnya dalam dunia pendidikan dan tumbuh kembang anak.
“Saya sangat senang Kak Awan dan Bunda PAUD bisa hadir pada acara kami, saya tidak menyangka acara yang saya adakan dengan sangat sederhana ini mendapat antusias yang luar biasa dari anak-anak sehingga mereka rela menunggu dan berjejal untuk menghadiri acara ini”.
“Mudah-mudahan kedatangan Kak Awam dan Bunda PAUD bisa membawa berkah tersendiri bagi Kampung Dongeng sehingga Kampung Dongeng bisa berkembang di seluruh Kalimantan Selatan khususnya di Kabupaten Banjar, dan terus eksis dalam dunia pendidikan dan tumbuh kembang anak-anak,” harapa Enik.
Ket. foto : Ketua TP PKK Banjar menyerahkan bantuan buku dongeng kepada pengelola Kampung dongeng Ibu Enik (foto kiri) Foto bersama (foto kanan)