DSC_0124Permasalahan Pengelolaan Aset Daerah di Kabupaten Banjar terus mendapat perhatian ekstra dari Bupati Banjar dan jajarannya. Predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dalam hal Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah yang selama dua tahun ini disandang Kabupaten Banjar, seakan menjadi motivasi tersendiri bagi Kabupaten Banjar agar terus berupaya mengubah predikat menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Selasa (16/12) Bertempat di kelas A Wisma Sultan Sulaiman, Martapura. BKD Banjar mengadakan Bimbingan Teknis Pengelolaan Aset Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjar. Bupati Banjar yang diwakili Kepala BKD Banjar Pangeran H Abidinsyah mengatakan, permasalahan pengelolaan keuangan dan aset seakan menjadi momok menakutkan disetiap daerah.
“Kita hendaknya memperbaiki sistem pengelolaan aset kita, jangan sampai aset yang telah ada tidak tercatat dan menjadi temuan di BPK. Permasalahan ini ada karena keteledoran pengelola yang menganggap remeh tentang aset, hal seperti ini harus kita ubah,” tegas mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Banjar ini.
Setelah menyelesaikan bimtek ini, lanjut Abidin, para pengelola aset hendaknya lebih memahami tugas dan kewajibannya dalam rangka mendukung Pemerintah Daerah untuk mewujudkan pengelolaan aset daerah yang baik, transparan dan akuntabel.
Ia menambahkan,  “berdasarkan instruksi Bupati dan Sekda Kabupaten Banjar, setiap Instansi dan Perusahaan Daerah di Kabupaten Banjar terus digeber agar menyelesaikan permasalahan yang masih tersisa dan sesegara mungkin melaporkan hasilnya kepada BPK RI dan BPKP demi tercapainya target mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian”.
Sebelumnya, Kabid Diklat BKD Banjar Tarmuji melaporkan, Bimtek Pengelolaan Aset Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjar ini akan dilaksanakan sebanyak dua angkatan, dengan masing-masing angkatan sebanyak empat puluh orang peserta yang terdiri dari seluruh Pengurus Barang/Penyimpan Barang pada semua SKPD atau Unit Kerja Lingkungan Pemerintah Kabupaten Banjar.  (fi’i/zak)