Peran Humas di instansi pemerintah sebagai media informasi kepada masyarakat diharapkan dapat mencegah berkembangnya paham terorisme dan radikalisme di masyarakat. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik Provinsi Kalimantan Selatan Hermansyah saat menjadi narasumber pada pertemuan Badan Koordinasi Humas (Bakohumas) se-Kalsel di Ruangan Saraba Sanggam, Banjarmasin, Selasa (20/4).
Acara bakohumas yang dibuka Kepala Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) Provinsi Kalsel ini, turut dihadiri pula Kabag Humas Setda Banjar Rahmaddin MY dan humas kabupaten/kota lainnya se-Kalsel serta instansi vertikal yang terkait.
Disisi lain, Sekretaris Forum Koordinasi Penanggulangan Teorisme (FKPT) Nurcholis Majid selaku narasumber kedua menyatakan, pihaknya telah melakukan berbagai macam sosialisasi diantaranya mengumpulkan sekitar 300 pengurus mesjid untuk sosialisasi bahaya radikalisme dan teorisme karena menurutnya argumen yang paling efektif masuk melalui agama, karena dengan alasan agama orang mau ikut bergabung menjadi militan yang dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Pertemuan Bakohumas ini digelar dengan tema “Peran Pemerintah Daerah dalam Menanggulangi Paham Radikalisme dan Terorisme”. (arie)