Kesbangpol Kabupaten Banjar menggelar rapat Komite Intelijen Daerah dan Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial. Rapat ini dihadiri pihak terkait intelijen dan perwakilan umat beragama di Kabupaten Banjar di Kantor Kesbangpol Martapura, Senin (19/12).
Rapat dipimpin Asisten Pemerintah Setda Kab. Banjar Hary Supriadi, juga dihadiri Kasdim 1006/Martapura Mayor Rano Viandy Chairul , Polres Banjar, Kasatpol PP Kab Banjar, Kepala Bappeda H Rusdi, Kepala Dinas Pendapatan Kab Banjar H Syahrialludin, BPMBD Kab Banjar, dan Instansi terkait lainnya.
Sejumlah informasi penting yang disampaikan berbagai pihak akan dijadikan bahan dasar pertimbangan kebijakan untuk antisipasi dini berbagai kemungkinan yang tidak diharapkan. Dalam rapat tersebut dibahas tentang situasi kamtibmas secara umum di wilayah Kabupaten Banjar yang masih kondusif, tetapi tetap perlu diwaspadai khususnya menjelangnya tahun baru.
Maraknya narkoba di wilayah Kabupaten Banjar, kemudian pembahasan pelaksanaan Tim Terpadu untuk mengantisipasi keamanan dalam negeri.
Dalam hal ini Tim Terpadu Kabupaten Banjar sudah menyiapkan langkah-langkah kegiatan dari masing-masing instansi salah satunya tugas Satpol pp bersama aparat lainnya melaksanakan razia gabungan di Kecamatan Gambut beberapa hari yang lalu. Adanya laporan dari masyarakat tentang banyaknya warung remang-remang yang beraktivitas diluar jam malam, ada beberapa orang yang terjaring razia disaat aparat mendatangi tempat tersebut, bahkan mereka tidak memiliki kartu tanda pengenal penduduk.
Sementara itu Hary Supriadi mengatakan, kita dengan segala pihak terkait akan berupaya menciptakan Kabupaten Banjar nyaman dan aman.
“Informasi dan hasil rapat akan kami sampaikan kepada Bupati Banjar untuk dijadikan bahan pengambilan keputusan/kebijakan dalam rangka antisipasi perkembangan situasi keamanan dan ketertiban di tengah–tengah masyarakat†tambahnya.(Yani).