DSC_0400Sejak didibangkitkannya kembali Kesultanan Banjar diawali dengan dinobatkannya H Khairul Saleh sebagai Sultan Banjar, kesenian dan olah raga tradisional Banjar seperti Madihin, Mamanda, Seni Tari Klasik, Musik Panting, Rudat , Balamut, Damarwulan, Merangkai Payung Kembang, Perompah, Egrang dan Dagongan keberadaannya di masyarakat semakin lestari.
Terlebih saat menyambut Milad Kesultanan Banjar, lomba –lomba kesenian dan olahraga tradisional tersebut diperlombakan hingga semakin bergema . Tujuannya digelarnya lomba ini diharapkan kesenian dan budaya Banjar tempo dulu itu tetap lestari dan tidak tergerus zaman.
Seperti lomba olahraga tradisonal dalam rangka menyambut Milad ke 509 Kesultanan Banjar yang digelar di Alun-Alun Ratu Zalecha, Selasa (12/11) . Lomba olahraga tradisional antara lain Terompah Panjang, Dagongan. Hebatnya lagi antusias masyarakat terutama di kalangan pelajar untuk mengikuti lomba ini cukup besar. Terbukti dari banyaknya jumlah peserta yang mengikuti lomba
Kegiatan yang diadakan Kesultanan Banjar ini mengundang minat masyarakat Kabupaten Banjar yang berbondong-bondong menyaksikan Lomba Olahraga Tradisional Banjar ini. Turut menyaksikan lomba ini Asisten I Pemerintah Kabupaten Banjar Dr Hary Supriadi, Kepala Dinas Pendidikan GT Ruspan Noor, Ketua FORMI yang juga anggota DPRD Kabupatn Banjar H Jamhari , Ketua Panitia Pelaksana dari DISBUDPARPORA Drs Kun Nasrullah dan lainnya,
Setelah melalui perjuangan melelahkan, Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Gambut keluar sebagai Juara Umun Lomba Olahraga Tradisional Banjar. Ketua Pelaksana Lomba Olahraga Tradisional Banjar Kun Nasrullah mengatakan kegiatan ini akan memberikan efek yang positif bagi masyarakat Kabupaten Banjar.
Kun Nasrullah Berharap dengan diadakannya Kegiatan Olahraga Tradisional Banjar ini masyarakat Kabupaten Banjar akan lebih berminat untuk melestarikan Olahraga Tradisional Banjar di lingkungannya masing-masing. Karena olahraga tradisional Banjar sendiri tidak kalah menarik nya dengan Olahraga lainnya yang sering dimainkan oleh masyarakat Banjar pada umumnya.