Ketua TP PKK Hj Raudhatul Wardiyah menghadiri Peringatan Hari Asyura dan pemberian santunan kepada anak yatim di Majelis Taklim Assayidah Hadijatul Kubro Jalan Rel, Pasayangan, Martapura, Sabtu (30/9).
Ketua TP PKK Hj Raudhatul Wardiyah mengatakan, bagi warga banua (Banjar), sudah menjadi tradisi bila pada Hari Asyura ada kegiatan gotong-royong membuat bubur asyura dan membagi-bagikannya pada warga.
“Pada hari asyura pula, banyak warga yang berinfaq dan bersedekah kepada anak yatim, fakir miskin dan kaum dhuafa,’’ tandasnya.
Menurutnya, nilai-nilai dan semangat kegotongroyongan, kebersamaan dan kepedulian sosial yang sudah menjadi tradisi ini hendaknya dijaga dan dilestarikan sebagai wujud kearifan lokal terhadap budaya.
“Karena nilai-nilai budaya semacam inilah yang sejalan dengan ajaran Islam. Bila nilai-nilai agama selalu dijunjung, kebersamaan dibangun dan harmoni sesama anak bangsa disanjung, maka Insya Allah Kabupaten Banjar dilimpahi keberkahan,’’ tandasnya.
Ketua TP PKK Kabupaten Banjar juga berharap fungsi majelis taklim terus diperkuat, khususnya sebagai tempat pembelajaran ibu-ibu dalam mengkaji ajaran Islam secara luas, terutama kaitannya dengan persoalan sehari-hari dihadapi para ibu.
“Majelis Taklim merupakan sarana paling tepat untuk membentuk karakter masyarakat berdasarkan nilai-nilai Islam, apalagi anggotanya adalah perempuan yang juga berperan sebagai ibu,’’ tandasnya.(Tohal/Reza)