Penyelenggaraan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-97 Pemadam Kebakaran Tahun 2016 dan Lomba Ketangkasan Barisan Sukarelawan Pemadam Kebakaran (BALAKAR) se-Kalimantan Selatan diselenggarakan, Minggu (27/3) di Stadion Mini Barakat Martapura ,Kabupaten Banjar.
Hadir pada acara tersebut Gubernur Kalimantan Selatan H.Sahbirin Noor, Bupati Banjar H Khalilurrahman, Wakil Bupati Banjar H.Saidi Mansyur, Sekda Provinsi Kalsel M. Arsyadi, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Kalsel dan Kabupaten Banjar, Kepala BPBD se- Kalimantan Selatan, Kepala Basarnas Kalsel, Kepala SKPD lingkup Pemkab Banjar, serta Barisan Pemadam Kebakaran se-Kalimantan Selatan.
Bupati Banjar H Khalilurrahman dalam sambutannya mengatakan, ia atas nama Pemerintah Kabupaten Banjar sangat bersyukur dan merasa bangga dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan lomba ketangkasan pemadam kebakaran dalam rangka Ulang Tahun Pemadam Kebakaran (Damkar) ke-97 tahun 2016. “Kami bahagia bisa hadir ditengah-tengah keluarga besar barisan pemadam kebakaran se-Kalimantan Selatan. Semoga pertemuan ini semakin mempererat kebersamaan dan silaturrahmi kita, ungkapnya”.
Ia berpesan, kepada 64 tim BPK yang mengikuti lomba ketangkasan agar tetap menjunjung sportifitas dan menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam lomba ketangkasan penyelamatan. Menjadi juara bukanlah tujuan utama, yang terpenting adalah silaturrahmi dan kebersamaan kita semua, serta ajang mengasah kemampuan anggota BPK se-Kalimantan Selatan.
H Khalilurrahman juga berharap, melaui lomba ketangkasan ini, kemampuan para anggota BPK semakin terasah untuk selalu siap siaga dan sigap merespon waktu tanggap darurat kebakaran, serta menjadi garda terdepan dalam penyelamatan.
Gubernur Kalimantan Selatan H.Sahbirin Noor membacakan sambutan tertulis Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo mengatakan, tanggal 1 Maret merupakan hari bersejarah bagi petugas pemadam kebakaran yang dahulu dikenal dengan sebutan dranweer. Kita mengenang kisah perjuangan dan pengorbanan petugas pemadam kebakaran dalam melakukan perlawanan terhadap kobaran api, baik di pemukiman penduduk, bangunan gedung publik, pabrik/industri, pasar, hutan dan lahan gambut.
Kemudian H. Sahbirin Noor menjelaskan, tugas pokok dan fungsi pemadam kebakaran dikenal dengan panca dharma yakni, pencegahan dan pengendalian kebakaran, pemadaman kebakaran, penyelamatan, pemberdayaan masyarakat dan penanganan kebakaran bahan berbahaya dan beracun. Disamping tugas pokok tersebut, petugas pemadam kebakaran wajib siaga 24 jam, yang tidak mengenal hari libur dan siap memadamkan kebakaran dengan motto “pantang pulang sebelum api padam walaupun nyawa taruhannya”.
Ia berharap, bagi seluruh satuan tugas pemadam kebakaran, barisan sukarela pemadam kebakaran agar selalu siap siaga. Jangan lengah, harus sigap, cepat, cekat dan cerdas dalam menghadapi kebakaran. Lebih baik mencegah jangan sampai terjadi kebakaran, daripada harus memadamkan kebakaran, “stop kebakaran dan stop pencemaran asap (Syadi/Iwin/27032016)