Kebakaran hutan telah menjadi salah satu permasalahan yang dinilai sudah sangat meresahkan di wilayah Kalimatan Selatan. Menyikapi hal ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan bekerjasama dengan Korem 101/Antasari dan Badan Penanggulangan Bencana RI, bersama-sama merumuskan cara penanggulangan bencana yang kerap kali melanda Kalimantan Selatan ini pada acara Penyampaian Perintah Operasi oleh komandan Korem 101/Antasari Kolonel Kav Yanuar Adil, bertempat di gedung Idham Khalid gedung Pemerintahan Provinsi Kalimantan Selatan, selasa (6/9).
Pada acara yang bertajuk BARA tersebut, dihadiri oleh Komandan Kodam/VI Mulawarman Mayjen Jonny L Tobing, Deputi BNPB RI, Gubernur Kalimantan Selatan H Syahbirin Noor dan seluruh Kepala Daerah se Kalimantan Selatan serta seluruh pimpinan Daerah Operasi, yang mana daerah operasi sendiri dipimpin oleh Komandan Kodim masing-masing daerah, seandainya di daerah tersebut tidak terdapat Kodim, maka tampuk kepemimpinan operasi di daerah tersebut akan dipegang oleh Kapolres setempat.
Pada pemaparannya Yanuar Adil menyampaikan kepada para undangan yang berhadir, agar kita dapat bekerja saling bahu-membahu dalam menanggulangi masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) yang kerap terjadi di Kalimantan Selatan ini.
Ia menekankan kepada para pimpinan operasi daerah masing-masing, dapat dengan serius melaksanakan tugas dengan terus mengikuti peraturan yang telah ditetapkan. Diharapkannya lagi, kepada perangkat daerah yang juga ditunjuk sebagai pelaksana program ini, dapat selalu berkoordinasi dan diharapkan dapat menghasilkan kinerja yang maksimal serta betul-betul memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
Pelaksanaan operasi BARA ini sendiri dilaksanakan mulai dari tanggal 15 Agustus s.d 15 November 2016, dengan waktu ini diharapkan agar para pelaksana operasi dapat dengan serius menanggapi wacana ini, sehingga dapat memperoleh hasil yang maksimal.
Dan kepada para pimpinan operasi di masing-masing daerah, Yanuar Adil berpesan, agar dapat lebih memperhatikan keselamatan para anggotanya dalam menjalankan tugas, sehingga tidak terjadi kecelakaan yang berakibat buruk bagi anggota yang tengah melaksanakan tugas tersebut.
Bupati Banjar H Khalilurrahman yang kala itu juga menghadiri acara tersebut, menyampaikan rasa bahagianya dengan wacana yang digalakan oleh Pemerintah Provinsi Kalsel bersama dengan Korem 101/Antasari ini. Hal ini bukan tak berasalasan, mengingat Kabupaten Banjar sendiri merupakan salah satu daerah yang kerap kali dilanda kebakaran hutan dan lahan.
Dengan adanya kegiatan ini, maka diharapkan kedepannya Kabupaten Banjar akan dapat benar-benar dapat terbebas dari kebakaran lahan dan masalah asap yang tentu saja sangat merugikan bagi kesehatan dan kenyamanan masyarakat dalam menjalankan aktifitas sehari-hari.(Asep/Hevrin/069016)