Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Banjar

Bupati Banjar H. Khalilurrahman dan Wakil Bupati Banjar H. Saidi mansyur bersama-sama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Pimpinan Ormas, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan Tokoh Masyarakat menggelar Deklarasi Penolakan Paham Radikalisme dan anti Pancasila di Kabupaten Banjar sebagai komitmen untuk menjaga keutuhan NKRI.
Hal tersebut ditandai dengan pembacaan Deklarasi Penolakan Paham Radikalisme dan anti Pancasila yang dipimpin oleh Bupati Banjar dan diikuti oleh Wakil Bupati Banjar beserta Forkopimda kemudian dilanjutkan dengan penandatangan nota kesepakatan di halaman Sekretariat Daerah Kabupaten Banjar pada rangkaian apel gabungan yang dipimpin langsung Kapolres Banjar Takdir Mattanete, Senin (24/07).
Deklarasi ini sendiri bertujuan untuk mengantisipasi m​​asuknya paham radikalisme dan anti Pancasila di masyarakat Kabupaten Banjar.

Dalam sambutannya Kapolres Banjar mengajak seluruh elemen yang ada di Kabupaten Banjar untuk bersama-sama menolak paham radikalisme dan anti Pancasila
“Saat ini dinamika yang ada di masyarakat, beberapa daerah diluar Kabupaten Banjar marak terjadi kasus-kasus terorisme dan bom yang ditujukan kepada aparat Pemerintah khususnya TNI dan POLRI. Dan aktivitas kelompok radikalisme ada disekitar kita baik di dunia nyata maupun di dunia maya (media ​​​​​​​​​​​​sosial) yang cenderung provokatif dan akhir-akhir ini sudah meresahkan masyarakat”, ucap Nette Boy sapaan akrab Kapolres Banjar.
Kapolres Banjar juga berharap agar 250 juta rakyat Indonesia bersuara dan memberikan dukungannya dalam memelihara dan menjaga Pancasila, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
“POLRI siap menjaga dan memelihara agar NKRI tetap NKRI dan Indonesia dengan Pancasilanya agar Indonesia tetap dengan Kebhinekaannya dengan toleran tanpa kekerasan”, tegas Kapolres Banjar.
Selain deklarasi penolakan paham radikal, Bupati Banjar juga menyerahkan hadiah juara satu untuk lomba perpustakaan sekolah tingkat Provinsi kepada SMAN 1 Martapura dan juara tiga untuk Perpustakaan desa tingkat Provinsi kepada Perpustakaan Desa Istiqomah, Desa Dalam Pagar Ulu, kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banjar dengan Polres Banjar dalam rangka meningkatkan minat baca dan pengembangan perpustakaan berbasis informasi dan teknologi. (inas/yani)